Liputan6.com, Jakarta Timnas Inggris dan Timnas Andorra akan bertemu dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa Grup K. Pertandingan Inggris vs Andorra ini digelar di Villa Park, Birmingham. Pertandingannya dijadwalkan kick-off Sabtu, 6 September 2025, jam 23.00 WIB.
Laga ini menjadi kesempatan bagi Thomas Tuchel untuk meredam kritik yang sempat muncul usai catatan mengejutkan di laga sebelumnya. The Three Lions memang masih sempurna di Grup K, tetapi hasil minor kontra Senegal beberapa bulan lalu membuat kritikan tajam tak bisa dihindari.
Kekalahan 1-3 dari Senegal dalam laga uji coba di Nottingham bukan sekadar noda biasa. Itu menjadi kemenangan pertama tim Afrika atas Inggris sekaligus kekalahan kandang dengan selisih dua gol meski sempat unggul lebih dulu.
Meski begitu, secara catatan di Grup K, Inggris masih mendominasi. Mereka meraih tiga kemenangan beruntun tanpa kebobolan atas Andorra, Albania, dan Latvia. Namun, gaya bermain Tuchel dianggap belum memuaskan karena Inggris belum benar-benar menunjukkan dominasi agresif yang diharapkan publik setelah era Gareth Southgate.
Di sisi lain, Andorra datang tanpa modal berarti. Tim asuhan Koldo Alvarez menempati dasar klasemen dengan empat kekalahan beruntun, tanpa poin, dan tanpa gol. Statistik mereka semakin muram karena dalam 10 pertandingan terakhir, hanya San Marino yang bisa mereka kalahkan. Selebihnya, tak ada satu pun gol tercipta.
Sejarah pertemuan kedua tim pun sangat timpang. Dari tujuh laga, Andorra selalu kalah dengan agregat 26-0. Satu-satunya "pencapaian" mereka hanyalah kalah tipis 0-1 dari Inggris pada pertemuan Juni lalu. Itu pun lebih karena tumpulnya lini depan Inggris ketimbang kekuatan Andorra.
Dari sisi skuad, Inggris sedikit berubah. Adam Wharton harus absen karena cedera, memberi jalan bagi Ruben Loftus-Cheek kembali ke tim nasional untuk pertama kali sejak 2018. Selain itu, Tuchel memberi kesempatan debut potensial bagi Djed Spence dan Elliot Anderson. Meski demikian, sang kapten Harry Kane dipastikan tampil untuk mengejar rekor caps sang legenda Bobby Moore.